DALAM pertumbuhan dan juga perkembangan anak, masalah, penyakit serta kelainan di gigi bayi.
Waktu gigi depan anak ada noda bercak susu berwarna agak coklat yang tak bisa hilang, maka terbesit tanya penyebabnya dan juga bagaimana cara menghilangkan noda gigi tersebut?
Nah, Noda pada gigi "diskolorasi ataupun stain" adalah deposit berpigmen di gigi. Anak-anak umumnya disebabkan kebersihan mulutnya kurang baik dan juga bakteri. Sementara, orang dewasa disebabkan kebiasaan mengonsumsi minuman teh, kopi dan juga tembakau.
• Kekuningan atau oranye. Noda jenis ini dikarenakan kebersihan mulut buruk - yakni tak membersihkan gigi sehabis makan ataupun minum susu. Nah, noda ini ada di 1/3 servikal mahkota gigi di bagian depan dan juga belakang mahkota gigi. Tapi, dapat dibersihkan caranya menyikat gigi secara baik dan benar. Jika kebersihan mulut anda tetap tidak dijaga mengakibatkan noda akan timbul kembali dan juga dapat mengakibatkan plak. Bahkan bisa menimbulkan karies kalo dibiarkan.
• Coklat atau hitam. Biasanya terbanyak ada di bagian lingual ataupun belakang gigi serta depan leher gigi. Dan noda ini muncul dikarenakan deposisi pigmen bakteri yang ada pada pelikel pelapis gigi. Warna cokelat ataupun hitam dapatlah dihilangkan dengan cara skeling dan juga pemolesan yang hanyalah dapat dilakukan dokter gigi.
1. Sikatlah gigi minimal 2 kali sehari yaitu sesudah makan serta sebelum tidur.
2. Gunakanlah sikat gigi berbulu sikat lembut dan juga ukuran sesuai usia.
3. Pemakaian pasta gigi waktu menggosok gigi anak sebaiknya dipakai apabila anak telah pandai berkumur ataupun meludah. Hal tersebut untuk menghindari pasta gigi tadi tertelan oleh anak. Pemakaian pasta gigi sebenarnya hanyalah buat membantu kenyamanan serta memberikan rasa pada saat menyikat gigi. Sebetulnya, dengan ataupun tanpa pasta gigi, selama menyikat gigi tadi dilakukan dengan baik dan benar, maka hasilnya sama saja.
4. Membersihkan lidah dan juga gusi juga haruslah dilakukan begitu anak selesai menyusu serta sebelum tidur malam hari. Pada dasarnya bagian lidah memanglah menyimpan mikroba jadi haruslah selalu dibersihkan waktu membersihkan gigi. Jika tak dibersihkan, akibatnya bakteri di lidah semakin lama semakin menumpuk. Dan pada akhirnya terdapat bercak putih ataupun sakit sariawan lidah. Membersihkan lidah dapat menggunakan sikat gigi, caranya yakni tarik sikat gigi ke permukaan lidah searah mulai dari bagian dalam lalu luar. Atau bisa juga memakai kain kasa ataupun kain steril lembut, lantas celupkan atau basahi pakai air matang. Balutkanlah kain di jari telunjuk/ atau kelingking lantas bersihkanlah lidah sikecil.
5. Makan-makanan bergizi berkalsium dan juga tinggi protein contohnya; sayur, ikan, susu, daging, dan buah-buahan. Hindarilah atau batasilah anak memakan makanan kariogenik diantaranya seperti; makanan mengandung gula, coklat dan permen agar tak terjadi karies gigi.
6. Hindarilah kebiasaan mengemut makanan.
7. Hindarilah minum susu pakai botol saat tidur.
8. Sangatlah penting membiasakan anak untuk kontrol ke dokter gigi semenjak dini. Tujuannya supaya gigi terawat dan juga anak jadi tidak takut buat menjalani pemeriksaan rutin ataupun pengobatan apabila ada masalah di giginya. Dianjurkan agar orangtua mengajak anaknya kedokter gigi semenjak gigi pertamanya erupsi disertai kontrol rutin 6 bulan sekali.
Waktu gigi depan anak ada noda bercak susu berwarna agak coklat yang tak bisa hilang, maka terbesit tanya penyebabnya dan juga bagaimana cara menghilangkan noda gigi tersebut?
Nah, Noda pada gigi "diskolorasi ataupun stain" adalah deposit berpigmen di gigi. Anak-anak umumnya disebabkan kebersihan mulutnya kurang baik dan juga bakteri. Sementara, orang dewasa disebabkan kebiasaan mengonsumsi minuman teh, kopi dan juga tembakau.
Warna noda gigi anak
• Kekuningan atau oranye. Noda jenis ini dikarenakan kebersihan mulut buruk - yakni tak membersihkan gigi sehabis makan ataupun minum susu. Nah, noda ini ada di 1/3 servikal mahkota gigi di bagian depan dan juga belakang mahkota gigi. Tapi, dapat dibersihkan caranya menyikat gigi secara baik dan benar. Jika kebersihan mulut anda tetap tidak dijaga mengakibatkan noda akan timbul kembali dan juga dapat mengakibatkan plak. Bahkan bisa menimbulkan karies kalo dibiarkan.
• Coklat atau hitam. Biasanya terbanyak ada di bagian lingual ataupun belakang gigi serta depan leher gigi. Dan noda ini muncul dikarenakan deposisi pigmen bakteri yang ada pada pelikel pelapis gigi. Warna cokelat ataupun hitam dapatlah dihilangkan dengan cara skeling dan juga pemolesan yang hanyalah dapat dilakukan dokter gigi.
Jaga selalu kebersihan dan juga kesehatan gigi!
Ibu Hamil Harus Waspadai Radang Gusi
1. Sikatlah gigi minimal 2 kali sehari yaitu sesudah makan serta sebelum tidur.
2. Gunakanlah sikat gigi berbulu sikat lembut dan juga ukuran sesuai usia.
3. Pemakaian pasta gigi waktu menggosok gigi anak sebaiknya dipakai apabila anak telah pandai berkumur ataupun meludah. Hal tersebut untuk menghindari pasta gigi tadi tertelan oleh anak. Pemakaian pasta gigi sebenarnya hanyalah buat membantu kenyamanan serta memberikan rasa pada saat menyikat gigi. Sebetulnya, dengan ataupun tanpa pasta gigi, selama menyikat gigi tadi dilakukan dengan baik dan benar, maka hasilnya sama saja.
4. Membersihkan lidah dan juga gusi juga haruslah dilakukan begitu anak selesai menyusu serta sebelum tidur malam hari. Pada dasarnya bagian lidah memanglah menyimpan mikroba jadi haruslah selalu dibersihkan waktu membersihkan gigi. Jika tak dibersihkan, akibatnya bakteri di lidah semakin lama semakin menumpuk. Dan pada akhirnya terdapat bercak putih ataupun sakit sariawan lidah. Membersihkan lidah dapat menggunakan sikat gigi, caranya yakni tarik sikat gigi ke permukaan lidah searah mulai dari bagian dalam lalu luar. Atau bisa juga memakai kain kasa ataupun kain steril lembut, lantas celupkan atau basahi pakai air matang. Balutkanlah kain di jari telunjuk/ atau kelingking lantas bersihkanlah lidah sikecil.
5. Makan-makanan bergizi berkalsium dan juga tinggi protein contohnya; sayur, ikan, susu, daging, dan buah-buahan. Hindarilah atau batasilah anak memakan makanan kariogenik diantaranya seperti; makanan mengandung gula, coklat dan permen agar tak terjadi karies gigi.
6. Hindarilah kebiasaan mengemut makanan.
7. Hindarilah minum susu pakai botol saat tidur.
8. Sangatlah penting membiasakan anak untuk kontrol ke dokter gigi semenjak dini. Tujuannya supaya gigi terawat dan juga anak jadi tidak takut buat menjalani pemeriksaan rutin ataupun pengobatan apabila ada masalah di giginya. Dianjurkan agar orangtua mengajak anaknya kedokter gigi semenjak gigi pertamanya erupsi disertai kontrol rutin 6 bulan sekali.
Penyebab Noda HItam Pada Gigi Anak